
Lima Puluh Kota, Prokopim - Badan Amil Zakat Nasional ( BAZNAS ) Lima Puluh Kota mengadakan silahturahim sekaligus rapat koordinasi bersama seluruh Kepala Sekolah SD Negeri se-Kabupaten Limapuluh kota, Bendahara kelompok, dan kordinator wilayah se-Kabupaten Limapuluh Kota di Gedung Serba Guna Politani Payakumbuh Kabupaten Limapuluh Kota, hal ini dalam rangka HUT ke 22 BAZNAS, Senin(30/01).
Acara yang bertemakan “Kita Tingkatkan Optimalisasi Pengumpulan Zakat, Infak, Sedekah di Lingkungan Pemerintah Daerah Limapuluh Kota” tersebut turut dihadiri oleh Kabag Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Limapuluh Kota Usman, Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Retyanda, S.Pd, I, Ketua BAZNAS Yulius S.Ag, M.Ag, serta Kepala Kemenag Kabupaten Limapuluh Kota H. Irwan .
Dalam laporannya, Ketua BAZNAS Yulius S.Ag, M.Ag menyampaikan bahwa tugas utama Badan Amil Zakat adalah untuk mengurangi kemiskinan, dan tujuannya adalah untuk pengumpulan sedekah barokah, untuk kesejahteraan dan kemaslahatan bersama.
Senada dengan itu, Kepala Kementerian Agama H.Irwan, M.Ag juga menyebutkan bahwa ada hak orang lain dalam harta yang kita miliki. Badan Amil Zakat sebagai lembaga yg memungut zakat-zakat tersebut sebagai lembaga yang mendukung kebersamaan dalam Ukhuwah Islamiyah.
Membuka secara resmi, Bupati Limapuluh Kota Safaruddin Dt. Bandaro Rajo menyebutkan manfaat zakat bagi kehidupan bersosial masyarakat. "Zakat sungguh banyak manfaatnya. Tak hanya hidup sehat, rejeki banyak , tetapi juga amal ibadah tinggi. Harapan saya adalah bisa saling berkoordinasi antar lembaga di lingkup Pemerintahan Kabupaten Limapuluh Kota,”ungkapnya
Selain itu, untuk menyokong manfaat sosial di masyarakat tersebut lah, Ia juga mencanangkan program baru yang bernama Bupati Jumat Manyapo (BAJUMPO)
“Bupati Jumat Manyapo, adalah inovasi terbaru kami. Untuk menyapa masyarakat dari dekat, setiap Jumat kami akan keliling di nagari-nagari se-Kabupaten Limapuluh Kota.
Tim yang di ikut sertakan dalam setiap Bajumpo yaitu Badan Amil Zakat, Kementerian Agama, serta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. Dari sini kita bisa sama-sama memahami bahwa program-program yang telah dan akan dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah Limapuluh Kota pada dasarnya untuk pemerataan dan kemaslahatan bersama.” Tutur orang nomor satu di Limapuluh kota tersebut.
Dalam kegiatan tersebut juga diserahkan penghargaan kepada kelompok 1 dan kelompok 2 SDN Kecamatan Kapur IX dengan persentasi pencapaian pengumpulan zakat terbanyak. Semoga ini memotivasi sekolah dasar atau instansi pendidikan lainnya. (prokomp-rs)