
Limapuluh Kota,- Masyarakat Ketinggian Nagari Sarilamak, Kecamatan Harau, Baralek Gadang. Sebanyak 25 Niniak Mamak dilewakan pada acara Batagak Penghulu di Balai Ujung Rapek, Jorong Ketinggian, Nagari Sarilamak, Minggu (15/10/2023).
Ikut Hadir, Pucuak undang, Bupati Limapuluh Kota, Safaruddin Dt Bandaro Rajo, Anggota DPR RI, Rezka Oktoberia, Ketua DPRD Deni Asra, Walinagari Sarilamak, Olly Wijaya, KAN Sarilamak, Alim ulama dan Cadiak Pandai.
Bupati Limapuluh Kota, Safaruddin Dt Bandaro Rajo dalam sambutannya mengapresiasi dan menyampaikan selamat kepada 25 penghulu yang baru saja dilewakan.
"Memegang amanah Sebagai Niniak Mamak memikul tugas yang sangat berat, karena menjadi panutan bagi anak dan kemanakannya," kata Bupati.
Untuk itu, Niniak Mamak memiliki tanggung jawab yang besar dalam mengatur tatanan kehidupan di lingkungan kaumnya. Sebagai seorang panutan tentunya harus memiliki sifat-sifat yang baik, berilmu, dan berakal.
Senada juga diungkapkan anggota DPR RI Rezka Oktoberia dan Ketua DPRD Kabupaten Lima Puluh Kota Deni Asra Dt. Rajo Simarajo .Menurut mereka, segala tindak tanduk maupun sikap penghulu akan dicontoh oleh orang di kampung.
"Niniak Mamak, merupakan pimpinan tertinggi di Minangkabau, jabatan paling sakral yang dipercaya oleh seluruh anak dan kamanakan, maka dari itu seorang panghulu harus mempunyai tingkah laku yang baik, memegang prinsip manimbang samo barek, mambagi samo banyak," katanya.
Sebelumnya, panitia penyelenggara, Ketua KAN dan Wali Nagari Sarilamak, Olly Wijaya menyebutkan, Niniak Mamak yang dilewakan saat ini berjumlah 25 orang dan telah mengkuti beberapa tahapan hingga sampai ke acara puncak.
"Ini (acara Batagak Penghulu) baru digelar kembali sejak 15 tahun yang lalu. Alhamdulillah, tahapannya berjalan dengan baik. Wujud dari kebersamaan masyarakat dan pemerintah," sebut ketua KAN Saiful Dt. Bosa.
Dikatakanya, Batagak Penghulu juga sejalan dengan visi misi daerah, yakni menghidupkan kembali Limbago Adat. "Ini merupakan hal yang perlu supaya tumbuh kembali silahturahmi antara anak kemanakan, karena niniak mamak memiliki fungsi penting didalam Kaum dan Nagari." Sebutnya.
Adapun 25 niniak mamak yang dilewakan itu, berasal dari Tiga Pasukuan, yakni, Pasukuan Sombilan, Pasukuan Pitopang, dan Pasukuan Bodi Melayu. (Rdo)